Ibu Antin dan tim di TanahLiat 9 memilih keramik sebagai medium berkarya karena tantangannya yang unik dan kompleks. Proses panjang serta teknik yang beragam menjadikan keramik sebagai medium yang kaya untuk dieksplorasi. Setiap tahap, terutama saat pembakaran, menghadirkan kejutan yang membuat karya terasa hidup dan mencerminkan jiwa sang seniman.
Dokumentasi proses pembuatan keramik oleh TanahLiat9
Pembuatan keramik di TanahLiat 9 dimulai dari tahap pembentukan, yang dilakukan dengan teknik seperti pinch, coil, slab, atau throwing. Setelah dibentuk, tanah liat dikeringkan secara alami. Pembakaran pertama dilakukan pada suhu sekitar 900°C selama 5–8 jam, menghasilkan keramik biscuit. Setelah mendingin, karya kemudian dihias atau diberi glasir dengan berbagai teknik, seperti dicelup atau dikuas. Proses diakhiri dengan pembakaran kedua pada suhu hingga 1250°C selama 8–12 jam.
Dokumentasi proses pembuatan keramik oleh TanahLiat9
Jenis tanah liat yang digunakan disesuaikan dengan karakter karya yang diinginkan. Tantangan terbesar dalam proses ini adalah ketelitian dan kesabaran, terutama dalam pembakaran, karena hasil akhirnya sangat dipengaruhi oleh suhu dan teknik yang digunakan. Keramik bukan hanya benda, tapi perwujudan ekspresi dan proses yang mendalam.
Dokumentasi Karya TanahLiat 9 di 2Madison Gallery oleh Tim SpaceJakarta
Narasumber: Antin Sambodo
Penulis: Noverdy R
