Jogakbo merupakan seni tradisional Korea yang mengolah potongan-potongan kain kecil, biasanya berasal dari sisa pembuatan hanbok, menjadi kain penutup atau benda dekoratif. Teknik ini berakar dari tradisi bojagi, kain pembungkus serbaguna yang digunakan masyarakat Korea sejak zaman Dinasti Joseon. Wanita pada masa itu memanfaatkan kain-kain sisa sebagai bahan untuk menciptakan karya seni tekstil yang tidak hanya efisien tetapi juga penuh estetika.
(1) Dokumentasi Kain Jogakbo oleh project the Metropolitan Museum of Art. (2) Dokumentasi Kain Jogakbo oleh Republic of Korea from Seoul, Republic of Korea, CC BY-SA 2.0
Ciri khas jogakbo adalah tampilan transparan dan warna-warna pastel yang lembut, dipadukan dengan pola geometris yang tersusun rapi. Jahitan yang halus menghasilkan efek lapisan yang menarik dan membuat karya ini bukan hanya sekadar kain fungsional, melainkan juga karya seni tekstil yang sangat dihargai. Keindahan ini membuat jogakbo semakin dikenal di kalangan penggemar seni dan desainer kontemporer.
(1) Dokumentasi Kain Jogakbo oleh Anis7901, CC BY-SA 3.0, (2) Dokumentasi Seni Jogakbo oleh Republic of Korea from Seoul, Republic of Korea, CC BY-SA 2.0
Dalam perkembangan zaman, jogakbo banyak diadopsi dalam dunia desain modern dan fashion. Seniman seperti Kyounghee Kim dan desainer lainnya menggunakan bahan organza dan sutra untuk menciptakan karya yang menggabungkan teknik tradisional dengan estetika kekinian. Adaptasi ini membuktikan bahwa jogakbo bisa menjadi jembatan antara warisan budaya dan inovasi artistik yang relevan di era modern.
Dokumentasi Pengrajin Jogakbo, Kang Keum Seong oleh Republic of Korea from Seoul, Republic of Korea, CC BY-SA 2.0
Daya tarik utama jogakbo terletak pada kemampuannya menggabungkan tradisi dengan sentuhan modern melalui transparansi, warna pastel, dan pola geometrisnya. Keunikan ini menjadikan jogakbo populer dalam berbagai bidang seperti seni tekstil, desain interior, dan fashion, sekaligus menjadi simbol kebudayaan Korea yang terus berkembang dan berinovasi.
Ditulis oleh Noverdy R
Referensi:
- The Metropolitan Museum of Art. "Jogakbo (Patchwork wrapping cloth)."
- KnowingKorea. "Jogakbo, From Kitchen to Gallery."
- Wallpaper*. "Design Miami/Seoul: inside the fair's spectacular South Korean debut."