Dunia kartun di Indonesia saat ini dinilai telah mengalami kemajuan yang cukup pesat, terutama dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini disampaikan oleh Mice Misrad, kartunis senior yang dikenal luas lewat karya-karyanya di Mice Cartoon. Menurutnya, perkembangan signifikan terlihat jelas berkat kehadiran platform digital dan media sosial yang membuka ruang luas bagi para kreator muda untuk menampilkan karya mereka. Kini, banyak kartunis dan komikus muda bermunculan dengan gaya yang segar, unik, dan menghibur. Beberapa di antaranya yang cukup populer di kalangan publik adalah Si Juki, Tahilalats, Sampahisasi, hingga Si Nopal, yang semuanya berkembang lewat jalur digital.
1) Gambar Karakter dari Komik Si Juki via Instagram @jukihoki
2) Gambar Karakter-karakter dari Animasi Si Nopal via Instagram @si_nopal
Pak Mice juga mengungkapkan bahwa perbedaan utama antara dunia kartun masa kini dan masa lalu terletak pada media penyebarannya. Dulu, kartun lebih banyak ditemukan di media cetak seperti koran dan majalah, khususnya pada edisi Minggu yang kerap menyajikan rubrik khusus kartun. Namun kini, media konvensional mulai ditinggalkan, dan perhatian masyarakat lebih banyak tertuju pada platform digital, seperti Instagram, YouTube, dan webtoon, yang memungkinkan distribusi karya menjadi lebih luas dan instan.
1) Komik Mice Kartun yang Sering Tampil pada Media Cetak
2) Poster Film Animasi Jumbo via Instagram @jumbofilm_id
Sebagai pesan bagi para kartunis dan kreator muda, Pak Mice menekankan pentingnya menciptakan karya yang tidak hanya menghibur tetapi juga membawa manfaat. “Berkaryalah untuk orang lain, bukan hanya untuk diri sendiri,” ujarnya. Ia berharap para kreator muda mampu menghadirkan cerita yang bermakna dan memberikan nilai lebih bagi masyarakat luas.
1) Gambar Adegan Komik Sampahisasi via Facebook sampahisasi
2) Gambar Karakter pada Komik Tahilalats oleh Tahilalats
Narasumber: Mice Misrad
Penulis: Noverdy R
