3 Kisah Kolektor dengan Barang Paling Unik dan Inspiratif

June 9, 2025
3 Kisah Kolektor dengan Barang Paling Unik dan Inspiratif
Published on  Updated on  

Mengoleksi benda bukan hanya sekadar hobi, tapi bisa menjadi bagian penting dalam hidup seseorang—menumbuhkan rasa bahagia, makna, hingga memperkuat identitas diri. Tiga kolektor berikut membuktikan bahwa kecintaan terhadap sesuatu bisa menghasilkan karya yang luar biasa dan inspiratif.

Martha I. Ochoa – Sang Ratu Lukisan Miniatur

1) Some of the paintings at San Antonio's Central Library in August 2017. Credit: Courtesy / San Antonio Public Library Facebook.
2) Martha I. Ochoa with her Guinness World Records Certificate. Credit: Bonnie Arbittier / San Antonio Repor

Martha I. Ochoa dari San Antonio, Texas, memegang rekor dunia Guinness untuk koleksi lukisan miniatur terbanyak—lebih dari 5.000 buah! Setiap lukisan berukuran hanya sekitar 1,5 × 2 inci, namun sangat detail dan artistik. Ia mulai melukis miniatur sebagai hobi, yang kemudian berkembang menjadi koleksi berskala dunia.

Dorothy & Herbert Vogel – Kolektor Hebat dari Kehidupan Sederhana

pbs.org/independentlens/documentaries/herb-and-dorothy/

Pasangan ini menunjukkan bahwa menjadi kolektor seni tak harus kaya raya. Herbert adalah tukang pos, sementara Dorothy seorang pustakawan. Dengan penghasilan terbatas, mereka berhasil mengumpulkan lebih dari 4.000 karya seni kontemporer sejak 1960-an, termasuk dari seniman terkenal seperti Cindy Sherman dan Roy Lichtenstein. Hebatnya, koleksi ini mereka sumbangkan ke museum di seluruh Amerika melalui program "50 x 50".

Philippe Méaille – Sewa Kastil Demi Seni

1) Museum of Contemporary Art in Montsoreau;Photo Leonard de Serres, courtesy of Philippe Meaille.
2) Philippe Meaille, photographed amid his collection in 2006. Photo: via angesrmag.info

Philippe Méaille memiliki koleksi terbesar dari kelompok seni konseptual Art & Language. Alih-alih menyimpannya secara pribadi, ia menyewa sebuah kastil abad ke-15 di Lembah Loire, Prancis, dan mengubahnya menjadi museum seni kontemporer yang terbuka untuk publik.

Ketiga kisah ini membuktikan bahwa menjadi kolektor bukan soal uang, tapi tentang hasrat, ketekunan, dan keinginan untuk membagikan keindahan kepada dunia.

--

Referensi:

Psychology Today. Why We Collect Things.
San Antonio Public Library. (2017). Largest Miniature Art Collection Exhibit. 
Arbittier, B. Martha I. Ochoa with her Guinness World Records Certificate.

Published on  Updated on