Skip to content

Selamat Datang Di Space Jakarta

Tentukan Ruang Yang Tepat Untuk Acaramu!

Space Unik Dan Menarik

Fakta Berkuliah di Jurusan Seni

Fakta Berkuliah di Jurusan Seni

Ingin Berkuliah di Jurusan Seni? Ini Faktanya

Mendalami jurusan seni merupakan pilihan yang menarik bagi sebagian orang, terlebih bagi mereka yang terlahir dengan bakat menggambar, melukis, atau berkarya. Zaman dulu, jurusan seni identik dengan orang-orang yang pandai menggambar. Namun karena seni makin berkembang dan modern, peminat jurusan seni kini jauh lebih bervariasi. Banyak orang yang tidak terlalu berbakat dalam menggambar, tapi memiliki memiliki minat dalam bidang kreatif, terutama seni modern seperti desain grafis. 

Jika saat ini kamu berminat untuk mengejar gelar di jurusan seni, sangat penting untuk memahami realitas yang akan dihadapi ke depannya. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan bagi para calon mahasiswa seni:

Variasi Jurusan Seni

Seni tak hanya sebatas lukisan, patung, atau tarian saja. Pada dasarnya, seni merupakan bidang yang sangat luas dan terus berkembang seiring dengan perkembangan zaman. Saat ini, ada banyak jurusan seni modern seperti jurusan seni Karawitan, etnomusikologi, desain grafis, desain multimedia, desain interaksi, ilustrasi, animasi, fotografi, desain produk, seni kriya, dan banyak lainnya.

Prospek Kerja di Dunia Seni

Lulusan seni seringkali identik dengan profesi pelukis, penari, pemahat, guru, atau dosen saja. Padahal ada banyak prospek kerja untuk para lulusan seni, baik seni modern maupun tradisional. Kamu bisa menjadi pemural, illustrator, kurator seni, art handler, peneliti seni, konsultan desain, penata busana atau dekorasi untuk teater dan film, editor, desain interior, dan masih banyak lagi. Lulusan seni juga kini semakin dibutuhkan di dunia kerja.

Pembelajaran di Jurusan Seni

Dalam wawancara dengan Haidar Ammar, mahasiswa jurusan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Teknologi Bandung (ITB), ternyata ada banyak hal menarik ketika berkuliah di jurusan seni. Berbeda dengan jurusan-jurusan ilmu eksak yang mengedepankan praktikum dan ujian lab, mata kuliah di jurusan seni jauh lebih fleksibel. Tugas individu dan tugas kelompok juga akan sangat beragam dan berbeda seiring bertambahnya tingkatan semester. Dengan ini, mahasiswa akan banyak mengembangkan diri dalam berbagai bidang, dan hal ini tentunya dapat mendorong mereka lebih percaya diri dalam mengekspresikan diri. 

Sekilas Tentang Mata Kuliah di Jurusan Seni

Ada banyak sekali hal yang dapat dipelajari di jurusan seni, seperti warna, garis, perspektif, bayangan, bentuk, kriya, patung, keramik ilustrasi. Namun tak hanya menggambar saja, hal yang nantinya akan dipelajari mencakup Gambar, Komunikasi Seni, Rupa Dasar 2D & 3D, Studio Seni Rupa, Media Seni, Antropologi Seni, Estetika, Sejarah Seni Rupa Indonesia, Tinjauan Seni Rupa, Sejarah Seni Rupa Modern, Seni dan Ruang Publik, Seni Eksperimental, Sosiologi Seni, sampai Kritik Seni Rupa (mata kuliah bergantung pada masing-masing universitas). 

Tips untuk Calon Mahasiswa Jurusan Seni

Mahasiswa jurusan Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Teknologi Bandung (ITB) Haidar Ammar dan Dosen Desain Komunikasi Visual di Universitas Trisakti Reydo Respati menyampaikan sejumlah tips bagi para calon mahasiswa 

jurusan seni. Pertama, kamu perlu meyakini bahwa masuk ke jurusan seni adalah murni keinginan diri sendiri, agar kamu mampu menyelesaikan perjalanan panjang yang akan dihadapi selama berkuliah dan menumbuhkan konsistensi dalam berkarya. Kedua, jangan merasa tidak percaya diri saat memiliki teman sekelas yang lebih jago dan handal, karena akan ada banyak mahasiswa berbakat. Tugas kita hanyalah belajar sebaik mungkin dan mengembangkan kemampuan serta kelebihan di bidang yang dikuasai. 

Selanjutnya, mahasiswa hendaknya selalu menanamkan sikap ingin tahu dan terus ingin belajar. Ilmu yang dimiliki saat ini akan lebih bermanfaat jika dibarengi dengan masukan dan pendapat dari para ahli di bidangnya. Selain itu, kamu perlu mempersiapkan dana tabungan untuk digunakan dalam ujian praktik, yang tentunya membutuhkan banyak peralatan, sumber daya, material, maupun alat pendukung lainnya. Terakhir, kamu harus menyesuaikan seni dengan perkembangan zaman. Hal ini tidak hanya membantu kamu agar terus update dengan dunia seni modern dan memahami realita dari segi materi maupun produk.

Tips Memilih Universitas untuk Berkuliah Jurusan Seni

Kebanyakan calon mahasiswa merasa takut untuk memilih jurusan seni karena kurangnya rasa percaya diri terhadap kemampuan yang dimiliki. Memang benar jika ada universitas yang hanya menerima mahasiswa yang memiliki dasar dalam seni Namun Dosen Seni Rupa Murni di Institut Kesenian Jakarta Walid Syarthowi menjelaskan, tidak sedikit pula universitas atau institut seni yang menerima mahasiswa baru tanpa skill seni apa pun, salah satu contohnya adalah Institut Kesenian Jakarta.