Skip to content

Selamat Datang Di Space Jakarta

Tentukan Ruang Yang Tepat Untuk Acaramu!

Space Unik Dan Menarik

Konsep Ruang Kerja Yang Produktif

Konsep Ruang Kerja Yang Produktif

5 Cara Membangun Kantor dengan Ruang Kerja yang Nyaman, Bikin Kerja Makin Produktif

Dapat bekerja di kantor dengan fasilitas memadai merupakan salah satu benefit yang banyak dicari oleh sebagian besar karyawan. Saat ini, lingkungan fisik menjadi pertimbangan penting  karena dinilai dapat meningkatkan produktivitas kerja. Desain ruang kerja yang rapi, fungsional, dan bersih menjadi aspek penting dalam mempengaruhi kenyamanan dan konsentrasi karyawan. Karyawan yang merasa puas dengan ruang kerjanya yang dinilai nyaman cenderung termotivasi, sehingga dapat bekerja lebih efektif serta memberikan kinerja yang lebih baik.

Zaman yang semakin modern juga berdampak pada bentuk kantor dan ruang kerja saat ini. Banyak kantor yang ruang kerjanya sudah tidak menerapkan cubicle atau sekat pembatas lagi, melainkan menerapkan konsep open space, di mana ruang kerja menjadi lebih terbuka sehingga karyawan dapat bekerja bersama tanpa terikat dengan adanya ruangan atau sekat tersendiri. Perubahan juga dapat ditemukan di desain ruang kerja yang sekarang lebih banyak menggunakan konsep minimalis, modern, tropis, atau mid-century modern. Jika saat ini Anda berencana membangun kantor berikut adalah lima cara untuk membangun kantor dengan ruang kerja yang nyaman.

1.  Menggunakan Warna yang Netral

Menurut penelitian, warna memiliki pengaruh terhadap emosional, mood, daya ingat, serta kesehatan seseorang. Hal ini disebabkan karena warna akan berhubungan langsung dengan mata serta sinar yang dihasilkan di ruangan atau tempat tersebut. Karenanya, warna netral pada cat, dekorasi, furnitur, sampai interior banyak digemari dan diyakini sebagai salah satu cara terbaik dalam menciptakan suasana kantor yang nyaman. Warna netral yang banyak digunakan didominasi oleh putih, abu-abu, coklat muda, krem, dan hitam. Namun saat ini ada berbagai variasi lain yang dapat dipilih, tapi tetap menciptakan ruangan yang terang dan nyaman, seperti baby blue, hijau sage, green lime, violet, peachy, soft pink, atau beige. Manfaat lainnya adalah, menggunakan warna netral dapat menciptakan ilusi ruangan menjadi lebih luas. Apalagi jika furnitur yang digunakan juga senada dengan warna ruangan seperti yang ada di Space Jakarta.

   

2. Desain Ruangan Minimalis

Dengan desain yang minimalis, kamu bisa meminimalisir jumlah barang-barang yang terdapat di dalam ruangan kantor. Nantinya hal ini akan membantu menciptakan kesan yang lebih teratur dan rapi dan berpotensi mengurangi stres karyawan saat bekerja, karena minimnya distraksi yang ditimbulkan dari barang-barang di sekitar ruangan. Benefit lainnya juga mencakup efisiensi pembersihan karena barang-barang yang lebih sedikit cenderung lebih mudah dirawat dan dibersihkan, sehingga umur furnitur kantor bisa awet hingga bertahun-tahun. 

3. Buat Ruang Serbaguna yang Luas

Ruang serbaguna atau yang disebut juga sebagai function room atau multipurpose room merupakan suatu ruangan yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan kantor, seperti rapat akbar, pertemuan, perjamuan, konferensi, pameran, hingga acara kantor. Namun jika kamu belum dapat membangun ruang serbaguna di kantor, kamu dapat menyewa working space di Space Jakarta. Tersedia ruangan dengan kapasitas 8-12 orang, ruangan dengan kapasitas 15-20 orang, hingga ruangan dengan kapasitas 20-30 orang.

4. Pastikan Pencahayaan di Ruangan Cukup

Pencahayaan di tempat kerja termasuk ke dalam hal yang harus direncanakan dengan matang. Dilansir dari International Labour Organization (ILO), pencahayaan di kantor berpe memiliki pengaruh terhadap kinerja dan produktivitas karyawan, dan pencahayaan yang buruk dapat menyebabkan ketegangan mata, kelelahan, sakit kepala, hingga stres. Namun, pastikan penggunaan lampu tidak terlalu banyak karena menyilaukan dan menyebabkan pusing, apalagi jika dipasang di ruangan dengan dinding berwarna terang. Selain itu, kantor juga bisa memanfaatkan pencahayaan alami di ruang kerja dengan memasang jendela yang dapat dibuka-tutup atau kaca bening dengan gorden yang mudah diatur.

5. Hadirkan Konsep Open Space

Berbeda dengan konsep kantor dengan kubikel atau sekat, open space menghadirkan konsep ruang kerja yang terbuka. Saat ini semakin banyaknya kantor yang menerapkan konsep open space karena dianggap memiliki banyak keunggulan. Di antaranya adalah memberikan konsep ruang kerja yang lebih luas, sehingga karyawan tidak merasa suntuk atau penat terkurung di dalam kubikel yang padat. Selain itu, ruang kerja yang terbuka akan mempermudah komunikasi antara karyawan maupun time bila dibandingkan dengan bekerja menggunakan sekat. Untuk manajemen kantor sendiri, konsep ini dapat menjadi solusi untuk menghemat biaya operasional, karena fasilitas yang ada digunakan bersama-sama.